Kenapa Leher Belakang Pegal? Ini Penjelasan Lengkapnya

Anda pasti sudah cukup familiar dengan rasa sakit dan pegal di bagian leher belakang. Akibatnya aktivitas harian akan terganggu, bahkan jika terjadi di malam hari bisa membuat istirahat terasa tidak nyaman. Lantas tahukah Anda kenapa leher belakang bisa terasa pegal? 

Pegal pada leher belakang merupakan kondisi yang sangat umum, hampir setiap orang pasti pernah merasakannya. Apalagi jika seseorang tersebut harus bekerja seharian di depan komputer, bergelut dengan dokumen-dokumen, dan berbagai aktivitas yang membuat otot leher belakang menjadi tegang serta kaku.

Kabar baiknya, sakit dan pegal pada leher bagian belakang tidak selalu dikaitkan dengan masalah kesehatan yang serius. Meski begitu, sensasi pegal yang dirasakan tiap orang bisa bervariasi, dari yang ringan hingga berat.

Sebelum membahas kenapa leher belakang Anda terasa pegal dan kaku, mari simak dulu ciri-cirinya di bawah ini:

Ciri-ciri Leher Belakang Pegal

Pegal pada leher bagian belakang dapat mengganggu aktivitas harian Anda, bahkan bisa menurunkan kualitas hidup bila tidak ditangani dengan tepat.

Lantas bagaimana ciri-ciri sakit dan pegal pada leher belakang ini? Berikut ulasannya:

1. Rasa Nyeri atau Ketegangan

Menurut data dari Cleveland Clinic, kebanyak orang yang mengeluhkan leher mereka pegal akan merasakan sensasi nyeri yang tajam dan berkepanjangan. Rasa nyeri ini dapat terjadi di satu titik, leher bagian belakang saja, atau menyebar hingga ke kepala dan bahu.

2. Kaku Leher

Seseorang yang mengalami rasa pegal pada leher sering menggambarkan sensasi seolah-olah lehernya terasa kaku atau tegang. Melansir dari Healthline.com, hal ini terjadi karena nyeri dan pegal pada leher dapat menyebabkan kurangnya rentang gerak leher.

3. Nyeri Menyebar

Rasa pegal dan nyeri pada leher bagian belakang juga dapat menjalar ke kepala, badan, bahu, dan lengan. Jika rasa pegal yang Anda rasakan berkaitan dengan kompresi saraf, Anda bahkan bisa merasakan mati rasa, kesemutan, atau kelemahan pada salah satu lengan atau tangan.

4. Kesemutan atau Mati Rasa

Sementara jika nyeri leher ini terjadi karena saraf terjepit, maka Anda akan merasakan sensasi nyeri yang tajam dan terbakar, dari leher hingga ke lengan.

5. Otot Leher Terasa Kaku atau Tegang

Pegal pada leher bagian belakang umumnya juga diikuti oleh otot yang terasa tegang dan kaku. Sehingga ketika Anda menggerakkan atau mengenggelengkannya sedikit, akan terasa adanya tarikan yang cukup menyakitkan.

Penyebab Leher Belakang Pegal

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, ada banyak hal yang bisa menjadi faktor penyebab leher bagian belakang terasa nyeri dan pegal. Beberapa faktor tersebut antara lain:

1. Postur yang Buruk

Postur tubuh yang buruk telah banyak diketahui dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, termasuk membuat leher bagian belakang menjadi tegang dan mudah pegal.

Melansir dari Cleveland Clinic, dikatakan bahwa postur tubuh yang buruk bisa memengaruhi kesejajaran tulang belakang dan menyebabkan nyeri leher. Karena itu, banyak orang yang bekerja seharian di depan komputer, akan mengeluhkan rasa pegal dan nyeri pada leher bagian belakang mereka.

2. Ketegangan Otot (Muscle Strain)

Ketegangan otot juga menjadi salah satu penyebab leher belakang terasa pegal dan nyeri. Ada banyak faktor yang menyebabkan otot leher dan sekitarnya mengalami ketegangan seperti:

• aktivitas berat yang berulang
• postur bekerja, belajar, atau berolahraga yang buruk
• posisi tidur yang buruk dan tidak sejajar, seperti saat tidur di atas meja dalam waktu yang lama
• kesalahan dalam menempatkan massa otot tubuh dan postur dalam berolahraga

3. Cedera Leher (Whiplash)

Leher termasuk bagian tubuh yang sangat rentan terhadap cedera, terutama saat terjatuh, kecelakaan, dan berolahraga. Cedera yang sangat umum terjadi adalah whiplash, akibat sentakan kepala secara tiba-tiba.

Cedera dan trauma pada leher juga dapat menyebabkan rasa pegal-pegal dan nyeri pada otot. Ini karena, cedera dapat merusak otot, ligamen, cakram, sendi tulang, hingga akar saraf di sumsum tulang belakang, yang akhirnya akan menyebabkan nyeri.

4. Stres dan Tegangan Emosional

Stres dan tegangan emosional juga dapat menyebabkan rasa pegal pada leher. Ini terjadi karena otot-otot tubuh akan mengalami kontraksi saat menghadapi stress atau kondisi menekan lainnya, terkadang kontraksi ini terjadi sangat kuat. Kondisi ini timbul sebagai bagian dari refleks mode "fight or flight".

Ketegangan otot ini kemudian yang akan menimbulkan sensasi pegal-pegal dan nyeri pada leher belakang. Bahkan rasa sakitnya bisa menyebar ke kepala dan pundak.

5. Masalah Saraf atau Tulang Belakang

Rasa pegal pada leher bagian belakang juga dapat terjadi karena adanya masalah kesehatan pada saraf atau tulang belakang.

Beberapa masalah syaraf, sendi dan tulang belakang yang dapat menyebabkan sakit leher antara lain:

• Artritis reumatoid: yang menyebabkan nyeri, pembengkakan sendi, dan taji tulang belakang. Kondisi ini juga dapat membuat leher pada area belakang menjadi nyeri.
• Osteoporosis: pelemahan tulang dan dapat menyebabkan fraktur kecil. Kondisi ini memang sering terjadi di tangan atau lutut, namun juga dapat terjadi pada leher.
• Stenosis tulang belakang: kondisi ini terjadi akibat tulang belakang menyempit dan menyebabkan tekanan pada area sumsum tulang belakang atau akar saraf. 

6. Osteoarthritis atau Penyakit Degeneratif

Osteoarthritis atau penyakit degeneratif juga dapat menjadi penyebab kenapa leher belakang Anda terasa mudah pegal dan nyeri. 

Melansir dari laman VeryWellHealth.com, osteoartritis leher ini terjadi karena kerusakan tulang belakang serviks yang progresif. 

Selain nyeri pada leher osteoarthritis leher juga dapat menimbulkan gejala sakit kepala, kekakuan, kelemahan lengan atau kaki, hingga nyeri yang menjalar kebagian tubuh lainnya.

Cara Mengatasi Leher Belakang Pegal

Setelah mengetahui apa saja penyebab leher belakang terasa pegal dan nyeri di atas, Anda juga perlu menyimak beberapa cara mengatasinya di bawah ini:

1. Perbaiki Postur Tubuh

Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, bahwa sakit dan pegal pada leher dapat terjadi karena postur tubuh yang buruk.

Melansir dari WebMD, Anda dapat menerapkan beberapa langkah di bawah ini untuk mengembalikan postur tubuh yang baik.

• Luruskan punggung dan leher Anda.
• Ketika duduk jangan membungkuk atau terlalu condong ke depan.
• Batasi penggunaan ponsel, karena tanpa sadar Anda akan terus menunduk untuk bermain dengan ponsel, membalas pesan, atau berselancar di media social
• Hindari terlalu sering menggunakan sepatu berhak tinggi.
• Terapkan posisi tidur yang nyaman dan ideal untuk postur tubuh Anda.
• Lakukan latihan peregangan dan penguatan otot secara rutin.

2. Lakukan Peregangan Rutin

Melakukan peregangan rutin dapat membantu meningkatkan fleksibilitas otot dan meningkatkan kekuatan tulang. Bahkan saat mengalami leher belakang yang sakit, peregangan dapat membantu mengurangi rasa pegal dan nyeri yang datang, loh.

Melansir dari Healthline, beberapa ini jenis Latihan peregangan yang bisa Anda terapkan untuk mengatasi leher belakang yang pegal.

1. Peregangan leher ke kiri dan kanan: selain meredakan ketegangan di leher, latihan ini juga dapat membantu meningkatkan jangkauan gerak otot leher, loh. 
2. Pelepasan leher (neck release): merupakan gerakan mengangguk dan sedikit mengarahkan leher ke kiri dan kanan dengan lembut, untuk membantu meredakan ketegangan pada leher maupun bahu.
3. Child Pose (Balasana): merupakan gerakan yoga yang dapat membantu melegakan nyeri pada leher belakang dan punggung.
4. Chakravakasana: juga termasuk pose yoga yang dapat membantu meregangkan punggung, badan, dan leher, dengan membantu melepaskan ketegangan pada ketiga area tersebut.
5. Pose memasukkan benang ke dalam jarum; dapat membantu melepaskan ketegangan pada punggung, otot, dan bahu Anda.

3. Gunakan Kompres Dingin atau Hangat

Saat Anda merasakan pegal disertai nyeri dan inflamasi, Anda dapat menggunakan kompres dingin atau hangat untuk meredakannya. Saat leher belakang terasa nyeri seperti terbakar, Anda harus melakukan kompres dingin terlebih dahulu selama 15–20 menit.

Saat Anda merasa nyeri sudah berkurang dan tidak ada sensasi seperti terbakar, Anda dapat menggunakan kompres hangat. Tujuannya untuk membantu meredakan ketegangan otot, serta mengurangi rasa pegal yang tertinggal pada leher bagian belakang.

4. Gunakan Safe Care Minyak Angin Woody

Anda juga dapat mengurangi rasa pegal dan nyeri pada leher belakang dengan menggunakan Safe Care Minyak Angin Woody. Terbuat dari kombinasi menthol dan champor, minyak angin Safe Care ini memberikan sensasi hangat yang pas dan dapat meresap ke dalam kulit.

Salah satu testimoni di Shopee Mall Official Safe Care tentang penggunaan Safe Care Minyak Angin Woody, pelanggan telah membuktikkan khasiatnya:

Anda bisa memaksimalkan sensasi melegakan ini dengan memberikan pijatan lembut di area pundak, leher bagian belakang, dan punggung. Tak hanya memberikan rasa hangat yang menyegarkan, langkah ini akan membantu membuat peredaran darah kian lancar dan mengurangi ketegangan otot.

Selain itu, aroma woody yang lembut dan menyegarkan juga akan membuat pikiran Anda menjadi lebih ringan. Aroma ini juga bisa membantu mengalihkan fokus Anda dari rasa nyeri yang dirasakan.

5. Olahraga yang Menguatkan Otot Leher

Selain latihan peregangan, Anda juga dapat melakukan olahraga yang khusus membantu Anda untuk menguatkan otot leher.

Beberapa jenis olahraga yang membantu menguatkan otot leher dan meredakan rasa pegal-pegal di area tersebut menurut rilisan Harvard antara lain:

1. Mengankat bahu dengan dumbell, 12 kali per set.
2. One-arm row, ulangi sebanyak delapan hingga 12 kali tiap set.
3. Upright row, ulangi sebanyak delapan hingga 12 kali tiap set.
4. Reverse fly, lakukan sebanyak delapan hingga 12 kali dalam satu set.
5. Lateral raise, lakukan sebanyak delapan hingga 12 kali dalam satu set.

Baca juga yuk mengenai, Tips Meredakan Pegal di Leher Belakang dengan Mudah

Pengobatan untuk Leher Belakang Pegal

Jika cara-cara mengatasi rasa pegal-pegal di leher belakang di atas tidak membuahkan hasil maksimal, Anda bisa mempertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter dan mendapatkan perawatan medis. 

Berikut ini beberapa pengobatan untuk leher belakang yang terasa pegal dan nyeri:

1. Obat Pereda Nyeri

Ada banyak obat pereda nyeri yang dijual bebas di pasaran, seperti ibuprofen, yang tidak membutuhkan resep dokter untuk menebusnya. Obat-obatan ini dapat Anda konsumsi ketika mengalami rasa nyeri yang sangat pada leher belakang Anda.

2. Fisioterapi

Anda dapat berkonsultasi dan melakukan fisioterapi bersama ahli untuk mengurangi rasa nyeri maupun pegal-pegal pada leher. Fisioterapis juga akan membantu mengarahkan Anda untuk mempelajari latihan an gerakan yang memperkuat otot serta tendon yang ada di leher, juga membuatnya lebih fleksibel.

3. Pijat Leher dan Bahu

Selanjutnya, Anda juga bisa mendapatkan pijatan pada leher dan bahu. Langkah ini dapat membantu mengurangi ketegangan dan rasa kaku pada leher, juga area di sekitarnya. Sehingga dapat meredakan rasa nyeri dan pegal-pegal yang timbul.

Anda dapat menggunakan Safe Care Minyak Angin Woody untuk menambah manfaat pijatan leher dan bahu ini. Sebab produk Safe Care ini dapat memberikan rasa panas yang mampu terserap hingga ke dalam kulit, yang dapat membantu merelaksasi otot dan meredakan rasa nyeri.

4. Injeksi Steroid

Suntikan steroid di dekat akar saraf akan membantu mengurangi rasa sakit dan nyeri pada area leher belakang.

Kapan Harus ke Dokter?

Pada umumnya leher yang pegal dan nyeri tidak selalu berkaitan dengan kondisi medis yang serius. Namun, saat Anda merasakan nyeri dan pegal yang berkelanjutan, Anda perlu melakukan pemeriksaan medis.

Dokter akan membantu memeriksa dan mendiagnosa penyebab Utama dari rasa nyeri di leher bagian belakang Anda. Dari diagnosis tersebut, dokter juga dapat memberikan rujukan perawatan, pengobatan, dan tindakan medis lainnya yang diperlukan.

Selain terus berkonsultasi dengan dokter, Anda juga bisa merawat rasa nyeri dan pegal di leher bagian belakang menggunakan Safe Care Minyak Angin Woody. Karena digunakan secara topikal, produk ini tidak akan mengintervensi pengobatan oral yang Anda lakukan.

Selain itu, Safe Care Minyak Angin Woody juga dapat membantu merelaksasi otot yang tegang, membantu meredakan stres dan tekanan, serta membuat Anda lebih tenang karena aromanya yang lembut.

Segera dapatkan Safe Care Minyak Angin Woody ini di swalayan atau Indomaret terdekat dari rumah Anda. Dapatkan berbagai pilihan aroma dan varian dari Safe Care lainnya dengan membeli secara online lewat toko resmi kami di Shopee Mall dan Tokopedia.

#ChooseYourVibes with Safe Care!

Sumber Referensi:

1. Neck Pain. Cleveland Clinic. Diakses 2024
2. Neck pain. Mayo Foundation for Medical Education and Research (MFMER). Diakses 2024
3. Treating Shoulder Pain Using Heat and Ice. Stuart Hinds Performance Therapy. Diakses 2024
4. What can you do to ease stress-related neck and shoulder pain?. Healthline. Medically reviewed by Angela M. Bell, MD, FACP. Diakses 2024
5. The Association Between Neck Pain and Psychological Distress Experienced by King Abdulaziz University Students: A Cross-Sectional Study. National Library of Medicine. Diakses 2024
6. Guide to Good Posture. National Library of Medicine. Diakses 2024
7. Strength training relieves chronic neck pain. Harvard Health Publishing.  Diakses 2024